Pengenalan Klasifikasi Material. Postingan kali ini akan membahas mengenai klasifikasi material. Seperti yang sudah diketahui bahwa material yang terdapat didunia ini sangat banyak, jadi dibutuhkan pengelompokan agar memudahkan dalam mempelajari dan mengidentifikasi material. Secara umum material dikelompokan menjadi logam, keramik dan polimer. pembagian ini berdasarka struktur atom dan ikatan kimia. Akan tetapi dalam pengembangannya terdapat juga material teknik lain seperti Komposit dan Semikonduktor. berikut akan dijelaskan kelompok-kelompok material antara lain.
 |
| Logam |
Logam atau material metalik adalah material yang terdiri dari kombinasi metalik. Pada logam umunya banyak elektron yang tidak terlokalisasi atau elektron-elektron ini tidak terikat pada atom tertentu. logam memiliki sifat konduktor elektrik dan panas yang baik. selain itu logam memiliki kekuatan yang tinggi dan mampu dibentuk sehingga logam banyak digunakan untuk aplikasi struktur. lihat juga
Pengenalan logam
 |
| Keramik |
Keramik adalah senyawa antara elemen metalik dan non metalik. umumnya keramik berbentuk oksida, nitrida atau karbida. keramik memiliki sifat isolasi elektrik dan panas. Sehingga memiliki ketahanan terhadap temperatur tinggi dan lingkungan yang reaktif. selain itu keramik memiliki sifat yang keras dan getas.
 |
| Polimer |
Polimer adalah senyawa organik yang secara kimiawi terdiri dari karbon, hidrogen dan elemen non metalik. polimer memiliki struktur molekul yang besar. selain itu polimer memiliki sifat densitas yang rendah, sangat fleksibel dan lain-lain
 |
| Komposit |
Komposit adalah material yang tersusun atas dua atau lebih dari jenis material. komposit didesain untuk menghasilkan kombinasi karakteristik terbaik dari masing-masing komponen pembentuknya.
 |
| Semikonduktor |
semikonduktor adalah material yang memiliki karakteristik elektrik.Material semikonduktor memiliki sifat elektrik pertengahan antara konduktor dan isolator. karakteristik elektrik material semikonduktor sangat dipengaruhi oleh konsentrasi atom. Keberadaan material semikonduktor memungkinkan terbentukrnya sirkut terintegrasi yang menyebabkan terjadinya revolusi pada industri elektronika dan komputer.
